Apel Pergeseran Pasukan Polres Nganjuk, Kapolres Nyatakan Siap Amankan Tahap Pungut Hitung Suara Pilkada 2024

Caption : Kapolres Nganjuk , AKBP Siswantoro, S.I.K., M.H., memimpin langsung Apel Pergeseran Pasukan Polres Nganjuk,Kapolres nyatakan siap amankan tahap pungut hitung suara Pilkada 2024.

 

 

NGANJUK – JATIM, ASPIRANEWS.ID – 
Kapolres Nganjuk , AKBP Siswantoro, S.I.K., M.H., memimpin langsung Apel Pergeseran Pasukan Polres Nganjuk yang akan mengamankan tahap pungut dan hitung suara dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di wilayah Kabupaten Nganjuk, Apel dilaksanakan di Lapangan Gor Begadung, Nganjuk, Senin (25/11/2024).

“Apel pergeseran pasukan tersebut dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Nganjuk, Ketua KPU, Bawaslu, tamu undangan, TNI – Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinias Kesehatan, BPBD serta perwakilan Linmas dari masing-masing Kecamatan se Kabupaten Nganjuk.

Baca Juga:  Polda Jatim Tetapkan 13 Oknum Pendekar PSHT Jember Sebagai Tersangka Pengeroyokan Polisi saat Patroli

Dalam sambutannya, AKBP Siswantoro menjelaskan ada 1617 tempat pemungutan suara yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Nganjuk yang harus diamankan. Adapun petugas yang diterjunkan adalah 334 personel TNI, 600 Personel Polri serta 3224 personel Linmas.

AKBP Siswantoro mengatakan bahwa pergeseran pasukan dilaksanakan lebih awal dengan maksud agar segenap personel dapat mengenali karakteristik wilayah untuk memastikan pelaksanaannya berjalan aman, tertib, dan damai.

“Keberhasilan Pilkada serentak ini tidak hanya bergantung pada satu pihak, tetapi pada sinergi yang kuat antara seluruh elemen. Semua pihak harus saling mendukung untuk mewujudkan suasana kondusif di Kabupaten Nganjuk,” ujarnya.

Kapolres juga menekankan pentingnya netralitas dalam pelaksanaan tugas. Sebagai aparat keamanan wajib menjaga netralitas dan tidak berpihak pada salah satu kandidat atau golongan.

Baca Juga:  AMU MANTAN WARTAWAN JAWA POS GOWES SBY-JKT, TUNTUT TUNJANGAN DANA HARI TUA PARA EKS AWAK MEDIA

“Kita di sini untuk melayani masyarakat dan memastikan hak demokratis mereka terlindungi,” tambahnya.

Selain itu, AKBP Siswantoro memberikan arahan kepada seluruh personel agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan, termasuk berita hoaks dan provokasi yang dapat memicu konflik.

“Pantau setiap perkembangan di lapangan, tanggapi dengan cepat dan tepat, serta laporkan setiap kejadian agar kita bisa mengambil langkah-langkah preventif,” tegasnya.

(Kabiro Arip Y)

Pos terkait