KPU OKU Dorong Netralitas Media dengan Acara Coffe Morning

Caption:KPU OKU Bersama Awak Media di Acara Coffe Morning dalam memperkuat kaloborasi dan mendukung jalannya proses demokrasi dalam pemilu 2024.

 

OKU, SUMSEL – ASPIRANEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar acara Coffee Morning Bersama Awak Media, bertempat di Aula Hotel Bukit Indah Lestari (BIL). Kamis (14/12/2023).

Pertemuan ini untuk memperkuat kolaborasi antara KPU OKU dan seluruh media di OKU, menegaskan peran kritis media dalam menyuarakan informasi yang objektif dan mendukung jalannya proses demokrasi dalam pemilu 2024.

“Acara tersebut dihadiri oleh Insan Pers dari Media Cetak, Online maupun Media TV. Guna membahas peran serta media dalam mendukung penyebaran informasi ke masyarakat terkait pemilu dan kepemiluan.

Baca Juga:  Pastikan Personel Pengamanan WWF Tetap Prima, Polresta Banyuwangi Siagakan Tenaga Medis

Coffe Morning ini mengusung dengan tema “Peran Media Dalam Mendukung Penyebaran Informasi Pemilu Dan Kepemiluan.”

Ketua KPU Kabupaten OKU, Naning Wijaya, menggarisbawahi pentingnya media sebagai kekuatan keempat setelah Eksekutif, Legislatif, dan Yudikatif. Naning mengajak awak media untuk bersikap independen, mengawal proses pemilu, dan mencegah penyebaran berita hoax, Kata Naning.

“Mari kita semua bersikap independen dalam mengawal Pemilu. Kami meminta rekan-rekan media untuk mengawal jalannya perekrutan KPPS yang sedang berlangsung. Jika ada temuan, silakan sampaikan kepada kami,” Ujarnya

Dikatakan Abdullah Ardi, yang mewakili Kajari OKU, berharap media menyampaikan visi misi calon, hak-hak pemilih, hingga hasil perhitungan suara. Ia juga mengajak awak media untuk mendukung kampanye Zero Konflik dan memastikan tidak ada kampanye negatif, Jelasnya.

Baca Juga:  Polisi Berhasil Menangkap Aktor Sandal Berpaku di Surabaya Yang Resahkan Warga

Kapolres OKU, melalui Kasat Intel Polres OKU Hendri Antonius, SH., menyoroti peran media dalam mewujudkan pemilu damai. Ia menekankan bahaya penyebaran berita hoax dan mencatat perintah dari Kapolri untuk memastikan netralitas Polri, Ungkap Hendri.

Selanjutnya Sebagai narasumber, Dr. Hendra Alfani, Dosen Prodi Ilmu Komunikasi Fisip Universitas Baturaja, menekankan peran media sebagai pemegang opini publik. “Media adalah bagian yang sangat penting sebagai pemegang opini publik dalam proses Pemilu. Tinggal didalam pelaksanaannya, media mau mengawasi atau diawasi,” tukas Hendra.

Setelah mendengar dari beberapa narasumber, ketua KPU OKU Naning Wijaya memberikan kesempatan ke seluruh awak media untuk tanya jawab mencakup pemilu 2024 dengan narasumber dan diakhiri dengan poto bersama. (Korwil Sumsel @dril)

Baca Juga:  Polres Nganjuk Gelar Penyekatan Jalur Perbatasan Antar Wilayah Dalam Rangka Pengamanan Suroan Agung

Pos terkait